Saturday 20 September 2014

Jawaban Kegalauan Magang (1): Doa dan Usaha



Magang merupakan hal yang wajib bagi mahasiswa di kampus saya karena itu merupakan mata kuliah yang memiliki 4sks. Lumayan berat lah. Pasalnya semester 7 ini saya hanya mengambil 7sks. So, jika dihitung 4sks dari 7sks otomatis effort yang kita keluarkan juga banyak untuk magang ini.


Juli 2014 merupakan kegalauan tingkat tinggi ketika melihat banyak teman saya yang udah mulai magang di kantor A, B, dan C sedangkan saya masih berdiam diri menunggu saatnya tiba. Ditambah lagi dengan bisikan-bisikan kanan kiri dan pertanyaan fix “Udah keterima magang dimana??” Pertanyaan itu seriiiiiiing banget ditanyakan orang-orang ke saya. Mulai dari mama, papa, dan kakak yang tiap sms/telpon selalu nanya, sampai pembicaraan bersama teman masih saja seputar magang.


Di saat inilah saya baru sadar bahwa mencari kerja tak semudah mencari makanan saat saya lapar tengah malam, hahahaha.. Eh malah ngelantur.


Saya sudah merasakan kepanasan jalan kaki di sepanjang daerah Kuningan dan Epicentrum saat puasa, naik-turun lift hanya untuk mengantarkan aplikasi magang dari satu perusahaan ke perusahaan lainnya. Untungnya saya tidak sendirian merasakan masa-masa ini. Saya  ditemani teman-teman Geng Rempong saya yang selalu menemani di saat suka maupun duka.


Selain itu, saya juga sudah merasakan interview di beberapa perusahaan, telpon ke HR perusahaan karena digantung selama sebulan. Digantungin perusahaan lebih sakit daripada digantungin pacar, hahaha..


Bulan galau ini bertepatan dengan bulan Ramadhan, sehingga saya memutuskan daripada galau berdiam diri dikosan 3x4 itu lebih baik saya bermanfaat untuk orang lain. Saya diajak teman saya untuk bergabung dengan kegiatan social keagamaan di bulan Ramadhan berkah ini.


Alhamdulillah, doa dan usaha selama ini terjawab. Allah Maha Besar, Maha Mendengar, di saat saya sudah sangat galau dan  mendekati putus asa. Allah memberi titik cerah. Alhamdulillah…



Tag:
Intern, Magang, Internship

0 comments:

Post a Comment